Curhat Sang Adam - Teruntuk Hawa kekasih hati ku, kau adalah karunia terindah dari tuhan untukku, makhluk tercantik dan sempurna bagi ku, kebahagiaan terbesar saat bersama mu dan orang terkasih dalam hati ku. Wahai Hawa bidadari hati ku, tak bisa ku berhenti memuja mu, tak bisa ku berhenti bersyukur pada Allah akan adanya diri mu, kau telah menenangkan hati ku, meredam setiap amarah ku dan kau telah menghangatkan jiwaku dengan sinar kelembutann mu. Wahai Hawa, ku kagumi dirimu, kelembutan mu melebihi awan, ketegaran mu melebihi karang, di balik jiwa rapuh mu tersimpan kekuatan yang tak terkira, kau bisa menjadikan kelemahan mu itu untuk bertahan di kerasnya dunia ini.
Wahai hawa kekasih tercinta ku, dengarlah permohonan hati ku, permohonan dari hatiku yang paling dalam untuk mu, permintaan yang tulus yang dating dari sebuah kejujuran hati. Wahai Hawa, kau diciptakan dengan kecantikan, maka jagalah itu, kecantikan mu luar dan dalam maka syukurilah itu. Beribu karunia yang diturunkan untuk mu maka manfaatkanlah itu untuk kebaikan mu di akhirat nanti, wahai Hawa taukah kamu bahwa:
1. Doa mu lebih makbul daripada lelaki karena sifat penyayang yang lebih kuat daripada lelaki. Ketika ditanya kepada Rasulullah akan hal tersebut, jawab baginda: “Ibu lebih penyayang daripada Bapak dan doa orang yang penyayang tidak akan sia-sia”.
2. Semua orang akan dipanggil untuk melihat wajah Allah di akhirat, tetapi Allah akan datang sendiri kepada mu yang memberati auratnya yaitu memakai purdah di dunia ini dengan istiqamah.
3. Diri mu yang solehah (baik) itu lebih baik daripada 70 orang lelaki yang soleh.
4. Diri mu yang solehah adalah lebih baik daripada 70 orang wali.
5. Diri mu yang jahat adalah lebih buruk dari daripada 1.000 lelaki jahat.
6. Diri mu yang menguli tepung dan gandum dengan Bismillah, Allah akan berkahkan rezekinya.
7. Diri mu yang menyapu lantai dengan berzikir akan mendapat pahala seperti menyapu lantai di Baitullah.
8. Diri mu yang memerah susu binatang dengan Bismillah akan didoakan oleh binatang itu dengan doa keberkahan.
9. Barang siapa yang menggembirakan anak perempuannya, derajatnya seumpama orang yang senantiasa menangis karena takut akan Allah dan orang yang takut akan Allah diharamkan api neraka atas tubuhnya.
10. Barang siapa yang membawa hadiah (barang makanan dari pasar ke rumah) lalu diberikan kepada keluarganya, maka pahalanya seperti bersedekah. Hendaklah mendahulukan anak perempuan daripada anak lelaki. Maka barang siapa menyukai anak perempuan seolah-olah dia memerdekakan anak Nabi Ismail.
11. Barang siapa mempunyai tiga anak perempuan atau tiga saudara perempuan atau dua anak perempuan atau dua saudara perempuan, lalu dia bersikap ihsan dalam pergaulan dengan mereka dan mendidik mereka dengan penuh rasa takwa serta bertanggung jawab, maka baginya adalah Surga.
12. Daripada Aisyah “Barang siapa yang diuji dengan sesuatu daripada anak-anak perempuannya, lalu dia berbuat baik kepada mereka, maka mereka akan menjadi penghalang daripada api Neraka.
13. Surga itu dibawah telapak kaki ibu.
14. Apabila memanggil engkau dua orang Ibu Bapakmu, maka jawablah panggilan Ibumu dahulu.
15. Diri mu yang taat berkhidmat kepada suaminya, akan tertutup pintu Neraka dan terbuka pintu-pintu Surga. Masuklah dari mana-mana pintu yang dia kehendaki tanpa dihisab.
16. Diri mu yang taat akan suaminya, semua ikan-ikan di laut, burung di udara, malaikat di langit, matahari dan bulan, semuanya beristighfar baginya selama mana dia taat kepada suaminya dan direkannya (serta menjaga shalat dan puasa).
17. Perempuan apabila Shalat 5 waktu, puasa Ramadhan, memelihara kehormatannya serta taat akan suaminya, masuklah dia dari pintu Surga mana saja yang dia kehendaki.
18. Diri mu yang melayani dengan baik suami yang pulang ke rumah di dalam keadaan letih akan mendapat pahala jihad.
19. Jika Diri mu melayani suami tanpa khianat akan mendapat pahala 12 tahun Shalat.
20. Aisyah ra berkata “Aku bertanya kepada Rasulullah, siapakah yang lebih besar haknya terhadap wanita? Jawab baginda, “Suaminya”. “Siapa pula berhak terhadap lelaki?” Jawab Rasulullah “Ibunya”.
21. Tiap perempuan yang menolong suaminya dalam urusan agama, maka Allah SWT memasukkan dia ke dalam Surga terlebih dahulu daripada suaminya (10.000 tahun).
22. Diri mu yang melihat suaminya dengan kasih sayang dan suami yang melihat istrinya dengan kasih sayang, akan dipandang Allah dengan penuh rahmat.
23. Jika Diri mu memijit suami tanpa disuruh akan mendapat pahala 7 tola emas, jika wanita memijit suami bila disuruh akan mendapatkan pahala 7 tola perak.
24. Diri mu yang meninggal dunia dengan keridhoan suaminya akan memasuki Surga.
25. Jika suami mengajarkan istrinya satu masalah akan mendapat pahala 80 tahun ibadah.
26. Diri mu yang menyebabkan suaminya keluar dan berjuang ke jalan Allah dan kemudian menjaga adab rumah tangganya akan masuk Surga 500 tahun lebih awal daripada suaminya, akan menjadi ketua 70.000 malaikat dan bidadari dan wanita itu akan dimandikan di dalam Surga dan menunggu suaminya dengan menunggang kuda yang dibuat daripada yakut.
27. Apabila seorang perempuan mengandung janin dalam rahimnya, maka berIstighfarlah para malaikat untuknya. Allah SWT mencatatkan baginya setiap hari dengan 1.000 kebaikan dan menghapuskan darinya 1.000 kejahatan.
28. 2 rakaat shalat Diri mu yang hamil adalah lebih baik daripada 80 rakaat shalat Diri mu yang tidak hamil.
29. Diri mu yang hamil akan mendapat pahala berpuasa pada siang hari.
30. Diri mu yang hamil akan mendapat pahala berpuasa pada malam hari.
31. Apabila seseorang perempuan mulai sakit hendak bersalin, maka Allah SWT mencatatkan baginya pahala orang yang berjihad pada jalan Allah SWT.
32. Diri mu yang bersalin akan mendapat pahala 70 tahun shalat dan puasa dan setiap kesakitan pada satu uratnya Allah mangurniakan satu pahala haji.
33. Apabila seorang perempuan melahirkan anak, keluarlah dia daripada dosa-dosa seperti keadaan ibunya melahirkannya.
34. Sekiranya Diri mu mati dalam masa 40 hari selepas bersalin, dia akan dianggap sebagai mati syahid.
35. Apabila telah lahir anak lalu disusui, maka bagi ibu itu setiap satu tegukan daripada susunya diberi satu kebajikan.
36. Jika wanita menyusui anaknya sampai cukup waktu (2 1/2 tahun), maka malaikat-malaikat di langit akan kabarkan berita bahwa Surga wajib baginya.
37. Jika Diri mu memberi susu badannya (ASI) kepada anaknya yang menangis, Allah akan memberi pahala satu tahun shalat dan puasa.
38. Diri mu yang memberi minum susu kepada anaknya daripada badannya (ASI) akan dapat satu pahala dari pada tiap-tiap titik susu yang diberikannya.
39. Apabila Diri mu semalaman (Ibu) tidak tidur dan memelihara anaknya yang sakit, maka Allah SWT memberinya pahala seperti memerdekakan 70 orang hamba dengan ikhlas untuk membela agama Allah SWT.
40. Diri mu yang tidak cukup tidur pada malam hari karena menjaga anak yang sakit akan diampunkan oleh Allah akan seluruh dosanya dan bila dia hiburkan hati anaknya Allah memberi 12 tahun pahala ibadah.
41. Diri mu yang tinggal bersama anak-anaknya akan tinggal bersama aku (Rasulullah SAW) di dalam Surga.
Wahai Hawa itulah yang membuat diriku selalu ingin menjaga mu, tahukah kamu, aku sungguh cemburu jika laki-laki lain memandangi tubuh mu, oleh karena itu aku mohon jagalah aurat mu demi ku, dan tahukah kamu bahwa laki-laki itu kebanyakan lebih mementingkan nafsu, oleh karena itu wahai kekasih ku, janganlah kau memancing nafsu itu untuk berontak sehingga dapat mencelakai diri mu.
Wahai Hawa, itulah pinta ku untuk mu, jangan kau sia-siakan diri mu, aku hanya ingin kecantikan mu hanya untuk ku jika kamu telah menjadi istriku kelak, posesif memang, tapi itu mungkin yang terbaik untuk mu dari ku.
Salam dari Adam mu…
Bagi para Hawa, yang ingin curhat kepada Adam kirim e mail ke reynold.basrie@gmail.com, masukannya sangat dibutuhkan.
Sekian dan terima kasih….
Tag :
Islami,
Little Diary
0 Komentar untuk "Curhat Sang Adam"